Jumat, 08 Mei 2015

PUSPEN TNI (8/5),- Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko dan Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti meninjau Pos Perbatasan Satgas Pamtas Republik Indonesia (RI) - Papua Nugini(PNG) Batalyon Infanteri (Yonif) 323/Raider, serta memberikan pengarahan kepada personel TNI dan Polri yang sedang bertugas di Pos Kotis (Skouw), Jayapura, Papua, Jumat (8/5/2015). Dalam pengarahannya, Panglima TNI yang didampingi oleh Kapolri menyampaikan bahwa kedatangannya ke Pos Perbatasan RI dan PNG adalah untuk melihat secara langsung Prajurit TNI dan Polri yang sedang bertugas di Jayapura, Papua. “Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh personel TNI dan Polri yang sudah bekerja keras dalam menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)”, katanya. “Kepada Komandan Korem dan Komandan Sektor, kehadiran pasukan TNIkedalam suatu wilayah operasi atau ke wilayah manapun harus bisa merubah wilayah itu menjadi positif. Satgas Yonif 323/Raider sudah melaksanakan teritorialnya dengan baik, seperti mengunjungi sekolah-sekolah, memberikan contoh kedisplinan dan menyampaikan bagaimana caranya untuk bisa masuk dan menjadi anggota TNI”, tegas Panglima TNI. “Kepada putera daerah yang ingin masuk dan menjadi anggota TNI, agar diberikan prioritas. Kalau ada kendala mengenai persyaratan dari awal, sehingga pada saat test banyak gugur, para personel TNI yang berada di daerah harus dapat membantu memberikan pengarahan kepada putera daerah, bagaimana caranya agar dia bisa lulus menjadi anggota TNI”, ujar Jenderal TNI Moeldoko.#Indonesia,#papua,#jayapura,#BatalyonInfanteriRaider,#SatgasPamtas,#PerbatasanRIDanPapuaNugini,#papuaNugini,#PanglimaTNI,#Kapolri,#JenderalTNI,#Moeldoko,#JenderalPolisi,#BadrodinHaiti,#Didampingi,#AsintelPanglimaTNI,#AsterPanglimaTNI,#MayjenTNIMarinir,#AhmadFaridzWashington,#NgakanGedeSugiartha.

PUSPEN TNI (8/5),- Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko dan Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti meninjau Pos Perbatasan Satgas Pamtas Republik Indonesia (RI) - Papua Nugini(PNG) Batalyon Infanteri (Yonif) 323/Raider, serta memberikan pengarahan kepada personel TNI dan Polri yang sedang bertugas di Pos Kotis (Skouw), Jayapura, Papua, Jumat (8/5/2015). Dalam pengarahannya, Panglima TNI yang didampingi oleh Kapolri menyampaikan bahwa kedatangannya ke Pos Perbatasan RI dan PNG adalah untuk melihat secara langsung Prajurit TNI dan Polri yang sedang bertugas di Jayapura, Papua. “Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh personel TNI dan Polri yang sudah bekerja keras dalam menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)”, katanya. “Kepada Komandan Korem dan Komandan Sektor, kehadiran pasukan TNIkedalam suatu wilayah operasi atau ke wilayah manapun harus bisa merubah wilayah itu menjadi positif. Satgas Yonif 323/Raider sudah melaksanakan teritorialnya dengan baik, seperti mengunjungi sekolah-sekolah, memberikan contoh kedisplinan dan menyampaikan bagaimana caranya untuk bisa masuk dan menjadi anggota TNI”, tegas Panglima TNI. “Kepada putera daerah yang ingin masuk dan menjadi anggota TNI, agar diberikan prioritas. Kalau ada kendala mengenai persyaratan dari awal, sehingga pada saat test banyak gugur, para personel TNI yang berada di daerah harus dapat membantu memberikan pengarahan kepada putera daerah, bagaimana caranya agar dia bisa lulus menjadi anggota TNI”, ujar Jenderal TNI Moeldoko.#Indonesia,#papua,#jayapura,#BatalyonInfanteriRaider,#SatgasPamtas,#PerbatasanRIDanPapuaNugini,#papuaNugini,#PanglimaTNI,#Kapolri,#JenderalTNI,#Moeldoko,#JenderalPolisi,#BadrodinHaiti,#Didampingi,#AsintelPanglimaTNI,#AsterPanglimaTNI,#MayjenTNIMarinir,#AhmadFaridzWashington,#NgakanGedeSugiartha.

A photo posted by defna nobirianto putra (@defnaputra) on

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silakan Di Komen gan ,.. baris yang rapi yaa